Iran Kerahkan Rudal Balistik di Teluk Persia, AS Was Was

Iran Kerahkan Rudal Balistik di Teluk Persia, AS Was Was

Baru-baru ini AS mengirim kelompok kapal perang ke Timur Tengah sebagai bentuk ancaman terhadap Iran. Sekarang, beberapa pejabat AS mengatakan bahwa pengerahan itu dilakukan setelah intelijen AS mendeteksi rencana Iran untuk memindahkan rudal balistik jarak pendek di atas kapal di Teluk Persia.

Pergerakan rudal itu membuat AS percaya bahwa Iran memiliki kemampuan dan niat untuk melancarkan serangan terhadap sasaran AS.

Kami melihat indikasi bahwa pasukan proksi Iran dan Iran sedang membuat persiapan untuk kemungkinan menyerang pasukan AS," kata juru bicara Komando Sentral AS, Kapten Bill Urban, dikutip dari CNN. Tidak jelas apakah Iran dapat meluncurkan rudal dari kapal atau apakah mereka mengangkutnya untuk digunakan oleh pasukan Iran di darat

CNN melaporkan bahwa Pentagon sedang mempertimbangkan untuk mengirim senjata tambahan ke Timur Tengah, termasuk sistem pertahanan anti-rudal.

Saat ini, Pentagon percaya tindakan Iran bisa menempatkan AS dan pasukan koalisi di Arab Saudi, Bahrain dan Qatar dalam bahaya.

Ancaman baru itu juga menyebabkan kekhawatiran bahwa pasukan yang didukung Iran di Yaman bisa bergerak untuk mengancam transit di Laut Merah.

AS juga tidak mengesampingkan kemungkinan bahwa Iran akan menyerang lokasi pasukan AS di Irak dan Suriah, meskipun Iran telah menjadi ancaman berkelanjutan di sana untuk beberapa waktu.

Strategi AS adalah membuat pengumuman terang-terangan tentang kapal induk dan pembom dengan harapan menghalangi Iran dari tindakan apa pun.(Adi.G/litbangMPNI)