Informasi Baru Muncul Tentang Sistem Pertahanan Udara S-500 Rusia


Informasi Baru Muncul Tentang Sistem Pertahanan Udara S-500 Rusia !

Saat pasukan pertahanan udara Rusia bersiap untuk melantik unit pertama sistem pertahanan udara S-500, detail baru telah muncul mengenai spesifikasi platform tersebut.

Wakil Pertama Direktur Umum perusahaan Almaz Antey, Sergei Druzin, menyatakan bahwa sistem rudal baru dirancang dengan kemampuan bekerja di luar atmosfer di mana kontrol aerodinamis tidak mungkin.

Platform akan mengirimkan berbagai amunisi yang dirancang untuk menetralisir semua jenis rudal balistik,”dan juga akan mempertahankan kemampuan anti-pesawat dan anti-satelit sekunder.

Dengan jarak jangkau 600 km, induksi S-500 akan menandai peningkatan signifikan dalam jangkauan Pasukan Pertahanan Udara Rusia dibanding pendahulunya S-400 – yang ketika mengerahkan rudal 40N6E dapat menyerang target hingga 400 km jauhnya.

Sebagaimana dilaporkan Military Watch Magazine, platform ini akan memperluas zona anti access udara terutama yang menargetkan pesawat pendukung bernilai tinggi seperti KC-135 tanker, AWACS E-3 Sentry dan pesawat komando dan kontrol E-8 Joint STARS serta pesawat pengintai.

Sumber-sumber Barat telah banyak melaporkan bahwa S-500 telah dirancang untuk menetralisir pesawat stealth Amerika yang canggih seperti B-21 Raider yang sedang dikembangkan dan jet tempur generasi keenam Air Dominance Fighter dan Penetrating Counter Air Fighter.

Platform ini tampaknya fokus pada menetralkan nilai tinggi yang berat target seperti misil balistik dan satelit – dengan S-400 dan S-300V4 ditugaskan untuk melawan pesawat tempur siluman.

Masih belum pasti apakah teknologi S-500 akan diintegrasikan ke dalam sistem yang dirancang untuk menetralisir jet tempur musuh. Induksi sistem S-500 tampaknya sudah dekat, dengan produksi awal sistem sudah dimulai dan kru saat ini sedang dilatih untuk mengoperasikan platform.

Letnan Jenderal Vladimir Lyaporov, kepala Akademi Pertahanan Udara dan Luar Angkasa Zhukov, menyatakan pada bulan Maret 2019 tentang kemajuan menuju sistem induksi: “Saya akan menunjukkan bahwa 2019 akan melihat kelulusan perwira pertama dari akademi di bawah program pelatihan untuk Kompleks S-500, yang belum diperkenalkan ke dalam pasukan, tetapi yang kami harapkan dalam waktu dekat. ”

Dengan Amerika semakin menekankan pada perang antariksa induksi S-500 oleh Pasukan Pertahanan Udara Rusia akan menjadi perkembangan yang kritis dan tepat waktu.(Adi.G/litbangMPNI)

0 Komentar:

MOTO

MEDIA PADJAJARAN NUSANTARA INDONESIA
SATUKAN BANGSA BERSAMA MEDIA, BANGSA YANG SATU BANGSA INDONESIA
Alamat : Jalan Pembangunan III No.16 Jakarta Pusat TLP. 0838 7549 4989 - 0815 1706 1151