OPERASI WIBAWA INDO RDB KEMBALI RAIH KEBERHASILAN

OPERASI WIBAWA INDO RDB KEMBALI RAIH KEBERHASILAN

MPNI - Melanjutkan keberhasilan operasi pertama, Satgas Indo RDB Monusco kembali mendapatkan satu pucuk senjata jenis AK-47 beserta magasen pada “Operasi Wibawa 02” yang dipimpin langsung oleh Mayor Inf Agus Susanto  di wilayah Distrik Kagunda, yang berjarak sekitar 32 km dari Standing Combat Deployment (SCD) Muhala.

Hal tersebut dikatakan Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TNI Kontingen Garuda (Konga)  XXXIX-A Rapidly Deployable Battalion (RDB) Mission de lOrganisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo (MONUSCO) Kolonel Inf Dwi Sasongko, saat menerima satu Tim Operasi Wibawa 02, bertempat di Markas Indo RDB, Soekarno Camp, Kalemie, Republik Demokratik Kongo, Kamis (24/10)

Satu pucuk senjata jenis AK-47 dan magasen tersebut diperoleh dari mai-mai atau kelompok bersenjata Apa Na Pale yang dipimpin oleh Leah Ramazani Satellite dibawah pimpinan pusat Mundus. Selanjutnya satu pucuk senjata jenis AK-47 dan magasen tersebut diserahkan kepada staf Disarmament Demobilization Repatriation Reintegration and Resettelement (DDR/RR) untuk diproses sesuai dengan ketentuan UN (United Nations)

Lebih lanjut dikatakan bahwa, “Operasi Wibawa 02” yang diselenggrakan selama tiga hari ini, pada awalnya adalah sebagai tim aju yang bertugas untuk mengamankan dan mencari jalan dalam rangka kegiatan gabungan antara Monusco dan otoritas pemerintah lokal yang dikemas dalam bentuk Joint Activity Mission (JAM). .

Namun karena kendala cuaca, kegiatan JAM yang sudah direncanakan, tidak dapat dilaksanakan, sehingga Operasi Wibawa 02 tetap berlanjut dengan menggelar kegiatan CIMIC (Civil Military Coordination) dan melaksanakan komunikasi bersama tokoh masyarakat, di wilayah Distrik Kagunda.

Menjelang akhir penugasaannya, Satgas Indo RDB Monusco telah berhasil mengumpulkan senjata dari Ex-Combatan sebanyak 53 pucuk senjata terdiri dari 46 pucuk AK-47, 2 pucuk Machine Gun, 2 pucuk RPG, 2 pucuk Arquebus, 1 pucuk mortir, 1 buah granat, puluhan senjata tajam, ratusan busur dan ribuan anak panah.(litbangMPNI)

Sumber PMPP TNI