Danrem 162 / WB memberikan arahan kepada Insinyur Angkatan Darat Sebelum Kembali ke Unit Induk

Danrem 162 / WB memberikan arahan kepada Insinyur Angkatan Darat Sebelum Kembali ke Unit Induk

www.mediapadjajaran.com - Lombok Barat - Setelah melakukan tugas rehabilitasi dan rekonstruksi terpadu setelah bencana gempa bumi selama satu tahun, sudah waktunya bagi 10 Insinyur Perusahaan TNI untuk kembali ke unit induknya untuk melakukan tugas-tugas lain.

Komandan Korem 162 / WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.sos. SH. M.Han., Memberikan arahan dan terima kasih kepada Pasukan Insinyur TNI yang telah mengabdikan diri selama satu tahun di NTB baik di Kabupaten Gunungsari, Lombok Barat, Kabupaten Pemenang dan Tanjung di Kabupaten Lombok Utara.

Dalam arahannya, Komandan Militer menghargai dedikasi dan tanggung jawab Pasukan Insinyur TNI selama tugas-tugas mereka di Kabupaten dan Kota yang terkena dampak gempa bumi di Lombok dan Kepulauan Sumbawa.

Menurutnya, kehadiran Tentara dari berbagai unit Zeni, baik Angkatan Darat dan Angkatan Laut Indonesia, telah memberikan kontribusi besar bagi percepatan rehabilitasi rekonstruksi terpadu setelah gempa bumi tahun 2018. untuk alasan ini, lanjut Komandan Militer, sebagai Komandan Militer dan atas nama Keluarga Besar Korem dan masyarakat NTB, mengucapkan terima kasih dan penghargaan tertinggi atas antusiasme dan kerja keras mereka dalam membantu membangun rumah tahan gempa (RTG) .

"Semoga niat dan kesabaran yang tulus dari Tentara Misi Kemanusiaan Kemanusiaan untuk membantu mempercepat rehabilitasi rekonsiliasi dicatat sebagai tindakan ibadah selain Allah SWT, Maha Kuasa," harap Danrem, Minggu (29/12).

Juga, orang nomor satu di jajaran Korem menyarankan selama perpindahan pasukan ke Pelabuhan Lembar dan dalam perjalanan kembali ke pangkalan untuk memprioritaskan faktor keselamatan dan keselamatan sehingga aman untuk tiba di tujuan untuk bertemu keluarga yang telah menunggu.

"Berikan salam kami yang terbaik untuk keluarga dan Komandan Unit, pertahankan semangat, tetap solid dan kohesif, selamat tinggal," pungkasnya.

Seperti yang direncanakan, Senin, 30 Desember/2019, sekitar pukul 09.00 waktu setempat, seribu personel Pasukan Insinyur TNI akan dibebaskan oleh Gubernur NTB Dr. H.zulkieflimansyah, SE. M.Sc. di Pelabuhan Lembar Lombok Barat.(Korem 162 / WB)