Muspika Jelbuk Dampingi Pelaksanaan Rapid Test Warga Masyarakat Yang Pernah Kontak Dengan Warga Positif Terpapar Covid 19
Muspika Jelbuk Dampingi Pelaksanaan Rapid Test Warga Masyarakat Yang Pernah Kontak Dengan Warga Positif Terpapar Covid 19
www.mediapadjajaran.com - JEMBER – Upaya memutus rantai penularan Covid 19 terus dilakukan secara menyeluruh oleh jajaran Muspika, termasuk melanjukan Rapid Test terhadap warga masyarakat yang pernah melakukan kontak langsung dengan orang yang sudah dinyatakan positif terpapar Covid 19.
Seperti yang dilakukan oleh Muspika Jelbuk yang terdiri dari Camat Jelbuk Suryadi, Kapolsek jelbuk Iptu Dwiko , Danramil 0824/26 jelbuk Kapten Arm Teguh Harianto, yang melaksanakan pendampingan petugas Puskesmas yang melakukan Rapid Test terhadap warga masyarakat yang pernah kontak langsung dengan warga terpapar berinisial Mjn alamat Dusun Krajan Barat Desa Sukojember Kec Jelbuk, pada Rabu 27/05/2020.
Ada sekitar 59 orang warga yang diperkirakan pernah kontak.langsung dengan yang bersangkutan, mereka dilajukan rapid test, kata Komandan Koramil 0824/26 Jelbuk Kapten Arm Teguh Harianto, kalau memang ada yang tertular akan dilakukan karantina
Rapid test yang dipimpin oleh Dr Alif S dari Puskesmas Jelbukntersebut berhasil melakukan Rapid Test terhadap 41 orang, yang 18 orang tidak dapat hadir karena sedang berada di sawah dan akan dilakukan rapid test dihari berikutnya, 41 orang yang dilakukan rapid test tersebut hasilnya non reaktif/negatif.
Menyikapi hal tersebut Komandan Kodim 0824/Jember Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin menyampaikan, apresiasinya kepada jajaran Muspika yang aktif turun kelapangan dalam melakukan upaya pencegahan meluasnya penyebaran Covid 19 diwilayah, demikian halnya kepada petugas Puskesmas serta masyarakat yang menjalani Rapid Test.
Upaya seperti ini merupakan bagian dalam rangka mengamankan warga masyarakat dari bahaya penularan Covid 19, sehingga kita semua dapat yakin bahwa diri kita tertular apa tidak, karena kalau tidak dilakukan rapid test dan kalau sampai ada yang tertular dan tidak termonitor, maka akan meluas penularannya pada keluarganya dan orang-orang disekitarnya, ini yang sedang kita cegah bersama. Pungkas Komandan Kodim 0824/Jember. (Siswandi)
0 Komentar: